Cara Membuat Foto Mozaik di Photoshop - Hi friends, I hope you are all in good health update sa pilipinas, In the article you are reading this time with the title Cara Membuat Foto Mozaik di Photoshop, We have prepared this article well for you to read and take information in it. hopefully the contents of the post
Article Efek Photoshop,
Article Tutorial Photoshop, what we write you can understand. ok, happy reading.
Title : Cara Membuat Foto Mozaik di Photoshop
link : Cara Membuat Foto Mozaik di Photoshop
Tutorial Photoshop ini dibuat menggunakan aplikasi Photoshop CS6. Sebaiknya anda menggunakan, minimal versi Photoshop CS3.
Download pattern Mozaik disini dan langsung ke langkah-8
Download PSD disini.
Video: Tutorial Photoshop, foto mozaik.
Saksikan video diatas untuk instruksi terperinci dan gunakan langkah langkah membuat mozaik foto keren tertulis di bawah ini sebagai referensi. Jika anda menyukai video ini, silahkan subscribe ke channel Youtube - PhotoEffect.
Pada jendela dialog New Guide, klik radio button Horizontal dan isikan Position mulai 12,5%, 25%, 37,5%, 50%, 62,5%, 75% dan terakhir 87,5%.
Setelah selesai akan tampak seperti gambar berikut:
Buat guide horizontal.
Buat seleksi pada kotak guide kemudian buat layer baru dengan menekan tombol shortcut keyboard Ctrl+J.
Klik layer foto original kemudian tekan tombol keyboard Delete.
7. Ulangi Langkah ke-5 dan ke-6 Sampai Seluruh Kotak Guide Terisi Foto
12. Jika Mozaik Terlalu Besar
13. Simpan Dokumen
That's the article: Cara Membuat Foto Mozaik di Photoshop
You are now reading the article Cara Membuat Foto Mozaik di Photoshop with link address https://updatesapilipinas.blogspot.com/2014/05/cara-membuat-foto-mozaik-di-photoshop.html
Title : Cara Membuat Foto Mozaik di Photoshop
link : Cara Membuat Foto Mozaik di Photoshop
Cara Membuat Foto Mozaik di Photoshop
Foto Mozaik adalah sebuah foto, biasanya foto potret, yang tersusun dari banyak foto yang lebih kecil.
Pada tutorial kali ini, kita akan mempelajari bagaimana cara membuat sebuah foto mozaik dengan Photoshop.
Kelebihan menggunakan Photoshop adalah kita lebih fleksibel dalam mengatur foto dan ukuran pattern mosaic.
Kelebihan menggunakan Photoshop adalah kita lebih fleksibel dalam mengatur foto dan ukuran pattern mosaic.
Tutorial Photoshop ini dibuat menggunakan aplikasi Photoshop CS6. Sebaiknya anda menggunakan, minimal versi Photoshop CS3.
Hasil akhir.
Download pattern Mozaik disini dan langsung ke langkah-8
Download PSD disini.
Video: Tutorial Photoshop, foto mozaik.
Saksikan video diatas untuk instruksi terperinci dan gunakan langkah langkah membuat mozaik foto keren tertulis di bawah ini sebagai referensi. Jika anda menyukai video ini, silahkan subscribe ke channel Youtube - PhotoEffect.
1. Siapkan Banyak Foto Untuk Pattern Mozaik
Silahkan anda siapkan atau download foto-foto untuk digunakan sebagai pattern mozaik, setidaknya 10 foto berbeda.
Anda bisa mendownload foto dari pixabay, stockvault atau rgbstock.
Untuk cara cepat membuat pattern silahkan lihat tutorial cara cepat membuat foto mozaik di Photoshop.
Foto-foto yang digunakan dalam tutorial foto mozaik ini diambil dari situs Pixabay, Stockvault, rgbstock, dan Microsoft Office Images.
Anda bisa mendownload foto dari pixabay, stockvault atau rgbstock.
Untuk cara cepat membuat pattern silahkan lihat tutorial cara cepat membuat foto mozaik di Photoshop.
Foto-foto yang digunakan dalam tutorial foto mozaik ini diambil dari situs Pixabay, Stockvault, rgbstock, dan Microsoft Office Images.
2. Buat Dokumen Baru Untuk Pattern Mozaik
Pilih File>New (atau Ctrl+N).
Saya akan membuat dokumen dengan ukuran width: 1500 pixels, height: 1500 pixels, resolution: 300 Pixels/Inch, Color Mode: RGB Color dan Background Contents: White.
Klik OK.
Buat dokumen baru untuk pattern mozaik.Saya akan membuat dokumen dengan ukuran width: 1500 pixels, height: 1500 pixels, resolution: 300 Pixels/Inch, Color Mode: RGB Color dan Background Contents: White.
Klik OK.
3. Buat Guide Vertikal
Untuk mempermudah menempatkan foto pada pattern kita akan membuat guide dengan cara memilih menu View>New Guide.
Pada jendela dialog New Guide, Pilih radio button Vertical dan isikan Position 12,5%.
Klik OK.
Buat Guide secara vertikal.Pada jendela dialog New Guide, Pilih radio button Vertical dan isikan Position 12,5%.
Klik OK.
Ulangi langkah ini dengan memilih View>New Guide sampai terbentuk 7 buah guide vertikal.
Untuk Position anda isikan setelah 12,5% yaitu, 25%, 37,5%, 50%, 62,5%, 75% dan terakhir 87,5%.
Setelah selesai akan tampak seperti gambar berikut:
Buat tujuh buah guide vertikal.Untuk Position anda isikan setelah 12,5% yaitu, 25%, 37,5%, 50%, 62,5%, 75% dan terakhir 87,5%.
Setelah selesai akan tampak seperti gambar berikut:
4. Buat Guide Horizontal
Pilih View>New Guide. Pada jendela dialog New Guide, klik radio button Horizontal dan isikan Position mulai 12,5%, 25%, 37,5%, 50%, 62,5%, 75% dan terakhir 87,5%.
Setelah selesai akan tampak seperti gambar berikut:
Buat guide horizontal.
5. Masukkan Foto Pertama
Pilih perintah File>Place.
Pada kotak dialog Place, Silahkan browse lokasi foto anda, klik pada foto kemudian klik tombol Place.
Akan terbentuk layer baru untuk foto tersebut.
Kemudian sambil menekan tombol keyboard Shift, atur posisi foto tersebut pada kotak guide pertama dengan cara meng-klik foto kemudian men-drag foto ke posisi paling kiri dokumen atau pada kotak guide paling kiri atas.
Tekan tombol Enter setelah selesai mengatur foto.
Pada kotak dialog Place, Silahkan browse lokasi foto anda, klik pada foto kemudian klik tombol Place.
Akan terbentuk layer baru untuk foto tersebut.
Kemudian sambil menekan tombol keyboard Shift, atur posisi foto tersebut pada kotak guide pertama dengan cara meng-klik foto kemudian men-drag foto ke posisi paling kiri dokumen atau pada kotak guide paling kiri atas.
Tekan tombol Enter setelah selesai mengatur foto.
6. Buat Seleksi Sesuai Garis Guide
Kita akan membuat seleksi berbentuk bujur sangkar sesuai dengan kotak guide.
Untuk memudahkan proses seleksi, pilih View>Snap kemudian lanjut dengan memilih View>Snap to>Guides.
Dengan cara ini, kotak seleksi akan dengan mudah menempel pada garis-garis guide.
Pilih tool seleksi Rectangular Marquee Tool (M).
Buat seleksi pada kotak pertama guides dengan cara meng-klik pada sudut kiri atas kemudian drag ke kanan bawah.
Langkah selanjutnya adalah membuat layer baru untuk menampung foto dengan cara memilih perintah Layer>New>Layer via copy (atau Ctrl+J).
Akan terbentuk layer baru dengan nama Layer 1.
Anda bisa menghapus layer foto original dengan cara mengklik layer foto original kemudian tekan tombol Delete pada keyboard.
Klik icon Rectangular Marquee Tool.Kita akan membuat seleksi berbentuk bujur sangkar sesuai dengan kotak guide.
Untuk memudahkan proses seleksi, pilih View>Snap kemudian lanjut dengan memilih View>Snap to>Guides.
Dengan cara ini, kotak seleksi akan dengan mudah menempel pada garis-garis guide.
Pilih tool seleksi Rectangular Marquee Tool (M).
Buat seleksi pada kotak pertama guides dengan cara meng-klik pada sudut kiri atas kemudian drag ke kanan bawah.
Langkah selanjutnya adalah membuat layer baru untuk menampung foto dengan cara memilih perintah Layer>New>Layer via copy (atau Ctrl+J).
Akan terbentuk layer baru dengan nama Layer 1.
Anda bisa menghapus layer foto original dengan cara mengklik layer foto original kemudian tekan tombol Delete pada keyboard.
Buat seleksi pada kotak guide kemudian buat layer baru dengan menekan tombol shortcut keyboard Ctrl+J.
Klik layer foto original kemudian tekan tombol keyboard Delete.
7. Ulangi Langkah ke-5 dan ke-6 Sampai Seluruh Kotak Guide Terisi Foto
Ulangi langkah langkah ke-5 dan ke-6 sampai seluruh kotak guide terisi oleh foto.
Hasilnya akan seperti gambar berikut:
Hasilnya akan seperti gambar berikut:
8. Definisikan Pattern Mozaik
Langkah selanjutnya adalah mendefiniskan pattern mozaik yang telah kita buat agar bisa kita gunakan.
Pilih Edit>Define Pattern...
Pada kotak dialog Pattern Name, kolom Name isikan nama pattern yang kita inginkan misalnya, Mozaik. Klik OK.
Sekarang anda bisa menyimpan dan menutup dokumen Pattern.PSD anda.
Pilih Edit>Define Pattern...
Pada kotak dialog Pattern Name, kolom Name isikan nama pattern yang kita inginkan misalnya, Mozaik. Klik OK.
Sekarang anda bisa menyimpan dan menutup dokumen Pattern.PSD anda.
9. Buka Foto Yang Ingin Anda Buat Efek Mozaik
Pilih File>Open (atau Ctrl+O).
Pada kotak dialog “Open”, silahkan klik foto anda kemudian klik Open.
Sekarang foto anda telah terbuka dalam aplikasi Photoshop pada sebuah layer dengan nama Background.
Untuk foto utama, sebaiknya pilih foto berukuran besar agar efek foto mozaik terbentuk dari foto-foto yang kecil.
Semakin besar ukuran foto, akan semakin kecil foto-foto mozaik yang menyusunnya.
Untuk foto utama, saya menggunakan file berikut 139353 yang didownload dari Pixabay.
Pada kotak dialog “Open”, silahkan klik foto anda kemudian klik Open.
Sekarang foto anda telah terbuka dalam aplikasi Photoshop pada sebuah layer dengan nama Background.
Untuk foto utama, sebaiknya pilih foto berukuran besar agar efek foto mozaik terbentuk dari foto-foto yang kecil.
Semakin besar ukuran foto, akan semakin kecil foto-foto mozaik yang menyusunnya.
Untuk foto utama, saya menggunakan file berikut 139353 yang didownload dari Pixabay.
Langkah selanjutnya buat layer baru untuk diisi dengan pattern mozaik yang telah kita buat.
Pilih Layer>New>Layer... (atau Shift+Ctrl+N).
Akan terbentuk sebuah layer baru dengan nama Layer 1.
Pilih Layer>New>Layer... (atau Shift+Ctrl+N).
Akan terbentuk sebuah layer baru dengan nama Layer 1.
10. Fill Layer 1 Dengan Pattern Mozaik
Klik Layer 1 untuk memastikannya sebagai layer aktif kemudian pilih Edit>Fill... (atau Shift+F5).
Pada kotak dialog “Fill”, pada menu drop down Use, pilih Pattern.
Pada Custom Pattern, pilih pattern mozaik yang sebelumnya telah kita buat kemudian klik OK.
Sekarang Layer 1 telah terisi dengan pattern mozaik.
Pada kotak dialog “Fill”, pada menu drop down Use, pilih Pattern.
Pada Custom Pattern, pilih pattern mozaik yang sebelumnya telah kita buat kemudian klik OK.
Sekarang Layer 1 telah terisi dengan pattern mozaik.
11. Desaturate Layer 1, Ubah Blend Mode Dan Atur Opacity
Klik Layer 1 untuk memastikannya sebagai layer aktif.
Kemudian kita ubah Layer 1 menjadi berwarna hitam putih dengan cara memilih perintah Image>Adjustments>Desaturate (atau Shift+Ctrl+U).
Langkah terakhir adalah mengubah blend mode Layer 1 dari Normal menjadi Overlay agar warna Layer 1 bisa menyatu dengan layer di bawahnya yaitu layer Background.
Langkah terakhir adalah mengatur opacity Layer 1 jika diperlukan.
Sampai disini telah selesai efek foto mozaik anda.
Selamat mencoba.
Kemudian kita ubah Layer 1 menjadi berwarna hitam putih dengan cara memilih perintah Image>Adjustments>Desaturate (atau Shift+Ctrl+U).
Langkah terakhir adalah mengubah blend mode Layer 1 dari Normal menjadi Overlay agar warna Layer 1 bisa menyatu dengan layer di bawahnya yaitu layer Background.
Langkah terakhir adalah mengatur opacity Layer 1 jika diperlukan.
Sampai disini telah selesai efek foto mozaik anda.
Selamat mencoba.
12. Jika Mozaik Terlalu Besar
Jika anda menggunakan foto utama yang berukuran terlalu kecil, maka kemungkinan besar hasil foto mozaik anda menjadi tidak terlalu bagus dimana foto-foto penyusun mozaik akan terlihat besar seperti gambar berikut:
Tetapi anda jangan kuatir, karena solusinya sangat mudah yaitu dengan memperkecil file project pattern anda.
Buka kembali file project pattern anda kemudian pilih perintah Image>Image Size (atau Alt+Ctrl+I).
Pada jendela dialog Image Size, silahkan anda perkecil ukuran Width dan Height menjadi misalkan masing 400 pixels kemudian klik OK.
Buka kembali file project pattern anda kemudian pilih perintah Image>Image Size (atau Alt+Ctrl+I).
Pada jendela dialog Image Size, silahkan anda perkecil ukuran Width dan Height menjadi misalkan masing 400 pixels kemudian klik OK.
Langkah selanjutnya adalah kembali mendefiniskan pattern anda dengan memilih Edit>Define Pattern...
Pada kotak dialog Pattern Name silahkan anda isikan nama pattern kemudian klik OK.
Pada kotak dialog Pattern Name silahkan anda isikan nama pattern kemudian klik OK.
Langkah selanjutnya fill kembali Layer 1 dengan pattern baru tadi kemudian desaturate dan ubah blend modenya menjadi Overlay.
Untuk lebih jelasnya silahkan lihat langkah 10 dan langkah 11.
Untuk lebih jelasnya silahkan lihat langkah 10 dan langkah 11.
Simpan project mozaik yang telah anda buat dengan memilih File>Save (atau Ctrl+S).
Pada kotak dialog “Save As”, pda menu drop-down “Save in” diatas, silahkan anda browse lokasi folder untuk menyimpan lokasi file, pada kolom “File name” ketik nama file project mozaik anda kemudian tekan tombol Save.
Jangan lupa simpan project anda dalam format dokumen PSD agar kita bisa mengedit di kemudian hari.
Jika ingin mengupload ke media sosial atau untuk keperluan lain, pilih menu File>Save As dan simpan foto dalam format JPG atau PNG.
Pada kotak dialog “Save As”, pda menu drop-down “Save in” diatas, silahkan anda browse lokasi folder untuk menyimpan lokasi file, pada kolom “File name” ketik nama file project mozaik anda kemudian tekan tombol Save.
Jangan lupa simpan project anda dalam format dokumen PSD agar kita bisa mengedit di kemudian hari.
Jika ingin mengupload ke media sosial atau untuk keperluan lain, pilih menu File>Save As dan simpan foto dalam format JPG atau PNG.
Berikut hasilnya:
Cara membuat foto mozaik dengan Photoshop.Aplikasi Mozaik Foto
Banyak aplikasi mozaik foto gratis yang bisa kita gunakan untuk membuat efek foto mozaik secara instan dan mudah.
Diantaranya AndreaMosaic, Pop Art Studio dan PicsArt.
Atau anda bisa juga membuatnya menggunakan mozaik foto online seperti EasyMoza, Mosaically, dan Photo-Kako.
Lihat juga Tutorial Photoshop lainnya:
That's the article: Cara Membuat Foto Mozaik di Photoshop
Thank you for visiting my blog, hopefully it can be useful for all of you. Don't forget to share this article with your friends so they also know the interesting info, see you in other article posts.
You are now reading the article Cara Membuat Foto Mozaik di Photoshop with link address https://updatesapilipinas.blogspot.com/2014/05/cara-membuat-foto-mozaik-di-photoshop.html
Post a Comment